Info Terkait

    Keluarga

    Senin, 16 Mei 2016

    PANGSA PASAR MASIH LUAS, PEMKAB BANTU BUDIDAYAKAN PEPAYA JENIS KALINA

    Pemkab Boyolali melalui Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan / Dispertanbunhut  mengembangkan budidaya  papaya jenis Kalina. Pepaya jenis ini dibudidayakan karena memiliki pangsa pasar yang cukup besar terutama di wilayah soloraya, semarang dan Yogyakarta.
    Kepala Dispertanbunhut Kabupaten Boyolali Ir Bambang Porwadi melalui Kepala Bidang Produksi Pangan dan Holticultura, Supardi, Kamis, 12 menegaskan jenis papaya Kalina ini selain buahnya manis juga memiliki daging yang  tebal, dan tahan lama sehingga banyak digemari konsumen khususnya konsumen kelas menengah atas.  

    Jenis papaya ini secara fisik berukuran tidak terlalu besar dan hanya memiliki berat berkisar 1 hingga 1,5 Kilogram per  buahnya  "tegasnya. 

    Pada tahun 2015 lalu , Dispertanhutbun mengembangkan jenis papaya ini sebanyak 15 hektar yang tersebar di 3 wilayah Kecamatan meliputi Kecamatan Musuk, Mojosongo dan wilayah Kecamatan Teras.  
    Pemkab Boyolali memberikan bantuan bibit papaya, pupuk dan pestisida hayati kepada petani . Menurut Supardi, pepaya bantuan bibit papaya tahun 2015 lalu telah  panen pada bulan maret 2016 ini mengingat papaya baru bisa berbuah setelah ditanam 10 bulan. 
    Sementara di tahun 2016 jenis papaya ini dibudiyakan lagi di wilayah Kecamatan Teras seluas  15 hektar  di lahan pertanian milik petani. Diperkirakan papaya ini akan berbuah pada bulan  November 2016 mendatang. Sementara untuk jenis Pepaya Mj 9 ditanam secara swadaya masyarakat di 5 wilayah kecamatan meliputi wilayah kecamatan Mojosongo, Musuk, Boyolali, Teras dan wilayah  kecamatan Ampel. 

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar